Ini Penyebab Wiper Mobil Kurang Bersih

Piwulang – Peran wiper pada mobil cukup penting terutama ketika berkendara pada musim hujan. Ketika wiper sedang dalam kondisi prima, tentunya kaca menjadi lebih bersih dan dapat menembus derasnya air hujan walaupun dalam kondisi hujan lebat. Karena fungsi utama dari wiper itu sendiri memang untuk menyapu bersih air yang ada pada kaca mobil.
Agar dapat berkendara dengan aman, tentunya kondisi wiper harus dalam keadaan optimal.
Jika wiper tidak dalam kondisi prima, pastinya proses pembersihan air yang ada dikaca mobil menjadi kurang maksimal. Alhasil masih terdapat air hujan pada kaca yang dapat menghalangi pandangan pengemudi.
Penurunan kinerja dari wiper itu sendiri terjadi karena berbagai macam hal.
Penyebab yang pertama yakni karet wiper pada mobil yang sudah getas atau keras. Pada wiper sendiri memiliki beberapa komponen, yakni seperti frame dan juga karet. Bagian karet merupakan bagian yang secara langsung bersentuhan dengan kaca mobil sekaligus yang berfungsi untuk membersihkan air dari kaca.
Karet wiper yang masih dalam kondisi baik yakni memiliki elastisitas yang baik dan masih lembut. Seiring dengan usia pakai, karet wiper bisa menjadi lebih keras dan getas, sehingga menurunkan kualitas pembersihan air hujan. Sehingga, ketika karet wiper sudah keras, sebaiknya segera untuk diganti.
Selain karena usia pakai, karet wiper yang mengeras bisa juga diakibatkan karena karet wiper yang sudah mulai tipis. Sehingga ketika digunakan akan terasa seret dan atau menyeret, dampaknya sapuan air dari wiper menjadi kurang bersih.
Penyebab yang kedua yakni tekanan karet wiper yang sudah lemah. Wiper memiliki tekanan yang sesuai agar bisa bekerja secara maksimal membersihkan tetesan air hujan. Tekanan pada wiper sendiri sudah ada ukuran tersendiri agar wiper dapat bekerja secara maksimal.
Ketika tekanan pada wiper sudah tidak kuat, maka ketika sedang digunakan wiper akan bergetar, Yang akhirnya menyebabkan sapuan air hujan menjadi tidak bersih. Jika sudah menemukan gejala bahwa wiper bergetar, maka segera perbaiki agar pembersihan air hujan bisa menjadi optimal kembali.
Penyebab ketiga yakni adanya jamur pada kaca. Jamur pada kaca ini memiliki ciri adanya bercak putih pada kaca. Bercak pada kaca ini dapat menghambat proses pembersihan air hujan oleh wiper dikarenakan air yang ada disekitaran jamur kaca tidak dapat tersapu secara bersih.
Jamur kaca yang muncul pada kendaraan harus segera ditangani dengan obat cairan khusus.
Penggunaan cairan khusus ini memiliki ketentuan tersendiri, diantaranya yakni kaca harus dalam keadaan dingin. Jika ragu ketika membersihkan jamur pada kaca, lebih baik bawa kebengkel yang lebih paham dengan jamur pada kaca mobil.